Kemandirian Belajar dan Kemampuan Penalaran Matematis Pada Matakuliah Analisis Real

Muhamad Farhan

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar dengan kemampuan penalaran matematis pada matakuliah analisis real. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi pendidikan matematika Universitas Indraprasta PGRI Jakarta yang memprogramkan matakuliah analisis real pada semester VI dan sampel penelitian sebanyak 25 orang mahasiswa. Intrumen dalam penelitian ini adalah instrument tes berupa soal uraian kemampuan penalaran matematis dan instrumen non tes berupa angket skala Kemandirian belajar. Data hasil penelitian diolah dan dianalisis menggunakan uji statistika regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan kemandirian belajar terhadap kemampuan penalaran matematis pada matakuliah analisis real sebesar 26,5% dan 73,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak terkontrol.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Afiani, N. (2016). Pengaruh kemampuan Komunikasi Matematis Dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika. Jurnal Kajian Pendidikan Matematika (JKPM), 2(1): 1–13. Di ambil dari http://dx.doi.org/10.30998/jkpm.v2i1.1844

Al Fatihah, M. (2016). Hubungan Antara Kemandirian Belajar dengan Prestasi Belajar Pai Siswa Kelas III SDN Panularan Surakarta. At-Tarbawi, 1(2): 197-208. Diambil dari http://ejournal.iainsurakarta.ac.id/index.php/at-tarbawi/article/view/200

Elfira, N. (2013). Peningkatan Kemandirian Belajar Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok. KONSELOR (Jurnal Ilmiah Konseling), 2(1): 279-282. Diambil dari https://doi.org/10.24036/0201321728-0-00.

Fajriyah, L., et al, (2019). Pengaruh kemandirian belajar siswa smp terhadap Kemampuan penalaran matematis. Journal On Education, 1(2): 288-296. Di ambil dari http://jonedu.org/index.php/joe/article/view/66.

Hidayat, W. (2017). Adversity quotient dan penalaran kreatif matematis Siswa SMA dalam pembelajaran argument driven Inquiry pada materi turunan fungsi. Kalamatika: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1): 15-28. Di ambil dari https://doi.org/10.22236/KALAMATIKA.vol2no1.2017pp15-28.

Hendriana, H., Rohaeti, E., E., & dan Sumarmo, U. (2017). “Hard Skill dan Soft Skills Matematik Siswa”. Bandung: PT Refika Aditama.

Rijal, S., & Bachtiar, S. (2015). Hubungan antara Sikap, Kemandirian Belajar, dan Gaya Belajar dengan Hasil Belajar Kognitif Siswa. Jurnal BIOEDUKATIKA, 3 (2): 15-20. Di ambil dari http://dx.doi.org/10.26555/bioedukatika.v3i2.4149.

Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya Melatih Kemandirian Anak. Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam (Kordinat), 16(1). Di ambil dari http://www.journal.uinjkt.ac.id/index.php/kordinat/article/view/6453.

Suhendri, H. (2011). Pengaruh Kecerdasan Matematis–Logis Dan Kemandirian Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika. Jurnal Formatif 1(1): 29-39. Di ambil dari

http://dx.doi.org/10.30998/formatif.v1i1.61

Tahar, I & Enceng. (2006). Hubungan Kemandirian Belajar Dan Hasil Belajar Pada Pendidikan Jarak Jauh. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 7(2): 91-101.

Zannati, G., N., Fitrianna, A., Y., & Rohaeti, E., E. (2018). Pengaruh kemandirian belajar terhadap Kemampuan penalaran matematis siswa pada Materi perbandingan. JPMI–Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 1 (2), 107-112. Di ambil dari http://dx.doi.org/10.22460/jpmi.v1i2.p107-112.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.