Kemampuan Berpikir Kritis Matematis dalam Konteks Pembelajaran Abad 21 di Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Sari

Pengembangan kemampuan berpikir kritis matematis ialah landasan atau gagasan serta modal utama dalam proses pembelajaran matematika. Pada era sekarang khusunya pada abad 21 dunia pendidikan memiliki tantangan atau berbagai inovasi-inovasi baru khusunya dalam dunia pendidikan, diamana pada abad 21 dunia pendidikan disertai kemajuan ilmu teknologi informasi dan komunikasi, yang dimana mempunyai atau berpengaruh terhadap keberlangsung kehidupan masyarakat. Pendidikan nasional abad 21 memiliki beberapa landasan atau tujuan dalam pembelajaran dimana ingin berkontribusi dalam menciptakan sumber daya manusia yang lebih baik dalam berbangsa dan bernegara, hal ini seimbang dengan tujuan dunia pendidikan yang menerapkan konsep pembelajaran dari Ktsp yang mengalami perkembangan sampai ke kurikulum 2013, dimana siswa (peserta didik) dituntut untuk lebih aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran. Dalam penelitian ada beberapa landasan penulis tentang hal-hal yang ingin dikembangkan, terdapat beberapa konsep yang terkait pada aspek pembelajaran matematika pada kemampuan berpikir kritis matematis. Prinsip proses pembelajaran abad 21 menjadi acuan utama dalam penelitian ini, dimana yang disertai dengan pengembangan kurikulum 2013 terdapat beberapa indicator kemampuan berpikir kritis matematis, ialah 1) memberikan pemahaman sederhana; 2) mengembangkan keterampilan dasar; 3) menyimpulkan; 4) memberikan pemaparan lebih lanjut; 5) menetapkan atau menentukan strategi dan taktik dalam penyelesaian masalah. Bertumpuh pada kelima indicator tersebut yang saling berkaitan dalam proses pembelajaran matematika, hal ini menjadikan acuan utama dalam menentukan proses pembelajaran memilki kesesuaian antara kemampuan berpikir kritis matematis terhadap pembelajaran abad 21 yang dimana [1]berujung pada pembentukan karakter peserta didik yang baik, sehingga menciptakan sumber daya manusia yang baik dan mengacu pada kemampuan berpikir kritis peserta didik khusunya di SMP.