Analisis Kemampuan Penalaran Matematis Siswa pada Materi Barisan dan Deret

Laila Nurul Karimah, Indra Martha Rusmana, Maya Masitha Astriani

Sari


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan penalaran matematis siswa dalam mengerjakan soal matematika. Peneliti menggunakan materi barisan dan deret untuk menilai. Penelitian dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian menggunakan instrumen tes yang terdiri atas 4 soal uraian yang telah divalidasi oleh subjek validitas. Penelitian dilakukan di SMA N 46 Jakarta pada kelas X8 yang berjumlah 32 orang. Pada indikator pertama, sebanyak 88% siswa yang berhasil menjawab benar terdiri dari 100% siswa dengan indikator tinggi, 96% siswa dengan kategori sedang, dan 40% siswa dengan indikator rendah. Pada indikator kedua, sebanyak 60% siswa yang berhasil menjawab benar terdiri dari 94% siswa dengan kategori tinggi, 58% siswa dengan kategori sedang, dan 26% siswa dengan kategori rendah. Pada indikator terakhir, sebanyak 40% siswa yang berhasil menjawab dengan benar terdiri dari 53% siswa dengan kategori tinggi, 39% siswa dengan kategori sedang, dan 25% dari kategori rendah.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Agustin, RD (2016). Kemampuan penalaran matematika siswa melalui pendekatan pemecahan

masalah. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan , 5 (2), 179-188.

https://pedagogia.umsida.ac.id/index.php/pedagogia/article/view/1370

Damianti, D., & Afriansyah, E. A. (2022). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematis dan

self-efficacy siswa SMP. INSPIRAMATIKA, 8(1). 21-30. http://ejurnal.unisda.ac.id/index.php/Inspiramatika/article/view/2958

Ginanjar, AY (2019). Pentingnya penguasaan konsep matematika dalam pemecahan masalah

matematika di SD. Jurnal Pendidikan UNIGA , 13 (1), 121-129.

https://journal.uniga.ac.id/index.php/JP/article/view/822

Gradini, E. (2019). Menilik konsep kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order Thinking Skills)

dalam pembelajaran matematika. Berhitung , 6 (2), 189-203.

https://ejournal.bbg.ac.id/numeracy/article/view/475

Habibi, H., & Prahmana, R. C. I. (2022). Kemampuan literasi matematika, soal model PISA, dan

konteks motif batik tulis jahe selawe. Jurnal Varidika, 33(2), 116-128.

https://journals.ums.ac.id/index.php/varidika/article/view/16722

Kusumawardani, D. R., Wardono, W., & Kartono, K. (2018). Pentingnya penalaran matematika

dalam meningkatkan kemampuan literasi matematika. In Prisma, Prosiding Seminar

Nasional Matematika (Vol. 1, pp. 588-595).

https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/download/20201/9579

Linola, DM, Marsitin, R., & Wulandari, TC (2017). Analisis kemampuan penalaran matematis

peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita di SMAN 6 malang. Pi: Jurnal Pendidikan

Matematika , 1 (1), 27-33. https://ejournal.unikama.ac.id/index.php/pmej/article/view/2003

Marfu’ah, S., Zaenuri, Z., Masrukan, M., & Walid, W. (2022). Model Pembelajaran matematika

untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa. In PRISMA, Prosiding

Seminar Nasional Matematika (Vol. 5, pp. 50-54). Semarang: Universitas Negeri Semarang.

https://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/54339

Mulyana, A., & Sumarmo, U. (2015). Meningkatkan kemampuan penalaran matematik dan

kemandirian belajar siswa SMP melalui pembelajaran berbasis masalah. Didaktik, 9(1), 4-

http://e-journal.stkipsiliwangi.ac.id/index.php/didaktik/article/view/116

Panjaitan, AH, & Surya, E. (2017). Berpikir kreatif dalam pembelajaran matematika. Jurnal

Aba , 102 (4). 1-8. https://www.researchgate.net/profile/Agustina-Panjaitan2/publication/321849189_CREATIVE_THINKING_BERPIKIR_KREATIF_DALAM_PE

M BELAJARAN_MATEMATIKA/links/5a34b60f45851532e82d6c0b/CREATIVETHINKING-BERPIKIR-KREATIF-DALAM-PEMBELAJARAN-MATEMATIKA.pdf

Yusnaini, Y., & Slamet, S. (2019, Maret). Era revolusi industri 4.0: tantangan dan peluang dalam

upaya meningkatkan literasi pendidikan. Prosiding Seminar Nasional Program

Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. https://jurnal.univpgripalembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/2668


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.