Keefektifan Perkuliahan dengan Sistem Tatap Muka Terbatas pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas PGRI Madiun

Abstract

Pandemi Covid-19 mendorong dilakukannya sistem perkuliahan tatap muka terbatas, yakni penyelenggaraan perkuliahan di kelas secara tatap muka dengan batasan waktu dan jumlah mahasiswa. Metode ini menuntut dosen untuk mampu mengefektifkan kegiatan perkuliahan di kelas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keefektifan dan hambatan yang terjadi selama pelaksanaan perkuliahan tatap muka terbatas pada mahasiswa PBSI Universitas PGRI Madiun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, angket, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkuliahan berjalan dengan efektif. Hal ini dibuktikan dengan tercapainya tiga aspek, yakni (1) perubahan sikap mahasiswa dan dosen ke arah yang lebih baik; (2) peningkatan partisipasi mahasiswa selama perkuliahan di kelas yang menjadi lebih aktif; (3) peningkatan prestasi belajar mahasiswa. Adapun hambatan yang terjadi, terdiri atas dua aspek, yakni (1) keterbatasan waktu perkuliahan di kelas sehingga memengaruhi penyampaian dan pemahaman materi, serta (2) sikap beberapa mahasiswa yang menunjukkan aktivitas negatif. Akan tetapi, hambatan tersebut telah berhasil diatasi oleh dosen sehingga perkuliahan dapat tetap berjalan dengan baik dan efektif.