Sastra: Mengkritik dengan Bahasa yang Estetik Analisis Kritik Sosial dalam Naskah Drama Senandung Semenanjung Karya Wisran Hadi

Abstract

Masyarakat sudah semakin kritis dan mampu mengungkapkan ktirik secara langsung maupun melalui media sosial. Akan tetapi saat ini kritik cenderung diungkapkan dengan bahasa yang kasar. Padahal mengkritik dapat dilakukan dengan kalimat yang berkelas melalui karya sastra. Masalah dalam penelitian ini adalah kritik sosial yang terdapat dalam naskah drama Senandung Semenanjung karya Wisran Hadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kritik sosial yang terdapat dalam naskah drama tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara membaca dan memahami naskah drama, mencatat kata, frasa, klausa, maupun kalimat tokoh yang mengindikasikan kritik sosial dalam naskah drama, dan menginventarisasi data kritik sosial berdasarkan format inventaris data yang telah disiapkan. Dari hasil penelitian ditemukan memuat kritik terhadap adat, kritik terhadap seni, kritik terhadap disorganisasi keluarga, kritik terhadap perpecahan, dan kritik terhadap kekuasaan.