Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini Berdasarkan Sintaksis di Era Revolusi Industri 4.0

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin canggih harus sejalan dengan dunia pendidikan di Indonesia. Dunia kini telah memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation. Pemerintah harus lebih ekstra dalam hal pendidikan. Terutama pendidikan untuk anak usia dini sudah harus mulai disiapkan agar anak melek akan teknologi. Penggunaan media ajar di sekolah harus disesuaikan dengan perkembangan anak dalam memeroleh bahasa. Anak usia dini biasanya telah mampu mengembangkan keterampilan berbicara melalui percakapan yang dapat memikat orang lain. Anak dapat menggunakan ahasa dengan berbagai cara seperti bertanyam berdialog, dan bernyanyi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan bahasa anak usia dini dalam mengungkapkan bahasanya, kemudian ungkapan tersebut dianalisis dari segi sintaksis di PAUD Putra Putri, Jakarta Utara. Menggunakan aplikasi java melalui teknik bernyanyi. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Hasil dari penelitian ini terdapat perkembangan pengungkapan tata bahasa atau dari sintaksis anak pada setiap siklusnya. Hal tersebut terbukti pada siklus I, pengungkapan tata bahasa BB 14%, MB 33%, BSH 43%, BSB 10%. Hasil siklus II naik seperti apa yang sudah diharapkan yaitu kenaikan kosa kata anak sebanyak lebih dari 50%, BB 0% MB 10%, BSH 47%, BSB 43%. Simpulan dari penelitian ini program java layak untuk digunakan sebagai media belajar, media belajar ini mampu untuk meningkatkan kemampuan perkembangan tata bahasa anak.