Pengembangan Desain Instruksi Pembelajaran dengan Model ADDIE untuk Pendidikan Anak Usia Dini
Abstract
Model ADDIE adalah akronim dari lima tahap proses pengembangan, yakni: analisis, desain, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Masing-masing tahap memiliki keterkaitan satu sama lain dengan alur yang dilaksanakan secara berurutan dan disertai terjadinya iterasi (pengulangan). Model Addie bisa memberikan panduan kemudahan bagi para pendidik dan instruktur untuk merancang materi pembelajaran untuk berbagai jenjang pendidikan terlepas dari metode pembelajaran yang dipakai. Dalam tulisan ini penulis mengambil studi kasus untuk pengembangan materi pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini dalam kaitannya dengan instruksi pembelajaran. Tulisan ini bertujuan untuk menambah wawasan dalam bentuk rekomendasi media pembelajaran yang lebih menarik sebagai implementasi dari E-learning. Media pembelajaran yang didapat oleh para guru Paud biasanya berupa file materi pdf dan disebut sebagai modul. Modul-modul ini tersedia dengan cukup melimpah dan bisa dengan mudah didapatkan pada media internet. File materi tersebut dicetak dan dibagikan ke siswa-siswi Paud untuk dikerjakan. Mulai dari menggambar, mewarnai, mengisi jawaban dari soal yang diberikan serta berbagai macam aktifitas lainnya. Dalam tulisan ini penulis mencoba menghadirkan sebuah metode pembelajaran secara interaktif, seperti implementasi pada platform Quizizz disertai analisis dari output media pembelaran tersebut. Metode yang digunakan adalah metode pengumpulan data secara kuantitatif deskriptif, perancangan model ADDIE, kemudian dilanjutkan dengan analisis data berupa luaran.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.
Faculty of Mathematics and Sciences Universitas Indraprasta PGRI Address: Jl. Raya Tengah No. 80, Kel. Gedong, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760 , Jakarta, Indonesia. |
Prosiding Seminar Nasional Sains 2020 is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |