KONSEP COMPUTER GRAPHIC IMAGE PADA STUDIO FILM SEBAGAI PEMBELAJARAN BERKELANJUTAN PADA INDUSTRI FILM DI JAKARTA
Abstract
Abstrak : Industri film merupakan hal yang sangat diminati banyak kalangan, maka makalah ini memberikan tinjauan komprehensif tentang studio film. Meskipun ada banyak literatur, bahasan ini masih dalam penelitian aktif. Pembahasan yang ditinjau dalam survey ini berasal dari tiga aspek berikut : komputer grafik, studio film, videography. Tujuan penulis adalah untuk menyediakan survey yang dapat membantu para peneliti untuk lebih memposisikan karya tulis mereka dalam konteks solusi yang ada dan untuk membantu para pendatang baru yang ingin belajar, juga untuk membantu praktisi dalam videography studio film untuk dengan cepat mendapat gambaran dari bidang yang luas ini. Metode yang digunakan dalam makalah ini ialah metode tradional problem solving dengan mengumpulkan data kualitatif dan menyajikan data primer dan sekunder yang berkaitan dengan studio film.
Kata Kunci : Studio film, computer graphic image, Backlot
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Millerson, Gerald. 2013. “TV Scenic Design, Second Edition”. Burlington: Focal Press.
Schodek, Daniel L., 1999. "Struktur / Daniel L. Schodek; alih bahasa Bambang Suryoatmono".
Toekio. 2000. Dimensi Ruang dan waktu, Bandung: intermatra.
Kristiandi,2016. “Panduan Pendirian Usaha Film”
Jurnal Widya Nurul Aisyah H., Rinawati P Handajani, Herry Santosa.Vol 5,no 3 (2017) “Fleksibilitas Studio FilmPada Akademi Perfilman” Made
Brata Mardawa ,Erwin Sudarma. Vol2 No 2 (2013)“Perancangan Studio Film sebagai Wadah Kreasi Perfilman dengan Pendekatan Tena Cahaya" Peraturan Perundangan
Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2010 Pasal 35 Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum Nomor : 29/Prt/M/2006 Tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.29/PRT/M/2006 Tentang Pedoman Persyaratan
DOI: https://doi.org/10.30998/snkkb.v1i1.3909
Refbacks
- There are currently no refbacks.