Perbedaan Penyuluhan Cara Menyikat Gigi Yang Benar Metode Demonstrasi Dibandingkan Leaflet Dan Poster Terhadap Skor Debris Index Murid Kelas V Sekolah Dasar Negeri Pondok Labu Jakarta Selatan
Abstract
Berdasarkan hasil pengkategorian nilai uji kemampuan murid dapat diketahui perbedaan pencapaian skor antara kelompok perlakuan metode demonstrasi, media poster dan media leaflet diperoleh pencapaian persentase pre-test murid kelas V sebelum penyuluhan dengan metode demonstrasi yang mencapai nilai memuaskan (28%) terjadi peningkatan hasil post testnya yaitu (88%) atau beda selisihnya yaitu(60%) sedangkan pencapaian persentase pre-test murid kelas V sebelum penyuluhan media leaflet yang mencapai nilai memuaskan (88%) pada hasil post test yaitu (100%) atau beda selisihnya adalah (12%), dan pencapaian persentase pada pre-test murid kelas V sebelum penyuluhan media poster yang mencapai nilai memuaskan (68%) meningkat hasil post-testnya yaitu (92%) atau beda selisihnya adalah (24%) artinya peningkatan uji kemampuan murid yang mencapai nilai memuaskan pada post test kelompok metode demonstrasi adalah pencapaian persentase lebih besar dari media poster, dan persentase di bawahnya adalah kelompok perlakuan media leaflet. Faktor kunci keberhasilan suatu penelitian eksperimental yaitu pada kelompok perlakuan, dalam hal penelitian ini terdapat 3 (tiga) kelompok yang memiliki kemampuan awal yang seimbang yaitu dilakukan uji kemampuan murid, latar belakang pekerjaan orang tua, umur responden dalam penelitian ini adalah 10 tahun, dan sama-sama ada di tingkat kelas V. Apabila membandingkan dua alat bantu/ media pembelajaran antara leaflet dan poster, dalam hasil penelitian risbin ini media leaflet lebih efektif daripada media poster.
Full Text:
PDFReferences
Anitasari. S, dan Liliwati, Pengaruh Frekuensi Menyikat Gigi Terhadap Tingkat Kebersihan Gigi dan Mulut Siswa-Siswi Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Palaran Kotamadya Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, Dentika Dental Journal, 2005
Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Ed.Revisi, Jakarta, 2002
Asri Made dkk, Hubungan pola makan dan kebiasaan menyikat gigi dengan kesehatan gigi dan mulut (karies) di Indonesia, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Surabaya, 2010
Bhawani. C, Bass tootbrushing technique for gingival and subgingival cleaning, http://dentistryforstudents.com/bass-tootbrushing-technique/akses, 2013
Budiharto, Metodologi Penelitian Dengan Contoh Bidang Ilmu Kesehatan Gigi, Penerbit EGC Jakarta, 2008
Departemen Kesehatan RI, Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman Penetapan Indikator, 2003
Evy Delianty Sinaga, Efek Penyuluhan dan Pelatihan Dalam Penurunan Indeks Plak Pada Murid-Murid Kelas IV dan V di Dua SDN JL. Setia Budi Medan USU e-Repository, 2008
Harun Zen, Pengaruh Jenis Kelamin terhadap rongga mulut, Jurnal Dental, 2010
Hastono Priyo Sutanto, Analisis Data Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
Julitanti, Heri Elica, Indrianti Tuti Susanti, Artini Sri,Pendidikan Kesehatan Gigi,EGC Jakarta, 2002
Kesehatan Gigi dan Mulut, Bagian Ortodonti, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran Bandung, 2010
Notoatmodjo S, Metodologi Penelitian Kesehatan .Ed.Revisi, PT Rineka Cipta, 2005
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Faculty of Mathematics and Sciences Universitas Indraprasta PGRI Address: Jl. Raya Tengah No. 80, Kel. Gedong, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760 , Jakarta, Indonesia. |
Prosiding Seminar Nasional Sains 2020 is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |