Pemanfaatan Layanan SMS Application to Person (A2P) sebagai 2FA (Factor Authentification) untuk Meningkatkan Transformasi Digital Institusi di Era Pandemi COVID-19

Abstract

Covid-19 menyebabkan seluruh proses menjadi semakin digital. Kondisi inilah yang semakin mengubah prilaku masyarakatke arah digital dan terus inovatif dan kreatif pada seluruh lini proses yang dapat dioptimalisasi melalui tranformasi digital. Berdasarkan analisis situasi, trend penggunaan layanan SMS yang semakin menurun tergantikan oleh social media berbasis chatting seperti Whatsapp, Telegram, Line Messanger, FB Messanger dan lainnya kini membuat beberapa operator telekomunikasi mulai memikirkan inovasi dari layanan ini agar bisa memberi dampak positif pada proses bisnis digital yang semakin pesat pertumbuhannya.Paralel dengan meningkat pesat nya pertumbuhan bisnis digital juga semakin besarnya angka fraud dan kejahatan digital. Layanan SMS yang sebelumnya hanya digunakan dalam format person to person dapat dimodifikaksi sedemikian rupa sehingga menjadi application to person oleh para operator telekomunikasi yang nantinya tiap SMS akan dikirimkan melalui aplikasi/engine server dengan koneksi API (Application Programming Interface) sehingga saat ini layanan ini menjadi salah satu fitur wajib dalam menjamin keamanan pengguna dan institusi penyedia aplikasi Institusi tersebut melalui SMS OTP (One Time Password) ketika register, login, hingga update data bahkan konfirmasi transaksi/pembayaran. Dengan adanya fitur OTP ini setiap proses digital bisnis maupun pelayanan public menjadi semakin aman karena dapat konfirmasi kesesuaian request dengan pengguna yang bersangkutan.